Meningkatkan Kredibilitas Bisnis Dengan PT Perorangan

Sali Digital Agency di Jakarta | Sahabat Salizen, penting untuk menggunakan PT Perorangan sebagai identitas resmi dalam menjalankan usaha untuk UMKM.

Meningkatkan kredibilitas bisnis merupakan suatu usaha untuk mendapatkan kesuksesan dalam melakukan usaha.

Untuk para pembisnis UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah), Membangun kepercayaan di mata customer dan mitra bisnis dapat menjadi tantangan tersendiri.

Salah satu cara yang dapat digunakan untuk meningkatkan kredibilitas usaha tersebut adalah dengan mendirikan badan hukum, salah satunya adalah PT Perorangan.

Mengenal Apa Itu PT Perorangan

PT Perorangan atau perseroan terbatas perorangan merupakan salah satu bentuk badan hukum usaha yang mempunyai struktur hukum serupa seperti perseroan terbatas (PT) namun didirikan dan dimiliki oleh satu orang.

Berbeda dengan PT pada umumnya yang memerlukan lebih dari satu pemegang saham, PT Perorangan memungkinkan seseorang individu untuk mengelola dan memiliki perusahaan dengan status hukum yang sama dengan PT yang lebih Besar.

Perbedaan PT Perorangan Dengan Jenis Usaha Lainnya

Walaupun sama sama berbentuk badan hukum, namun terdapat perbedaan antara PT Perorangan dengan jenis usaha lainnya, diantaranya adalah:

• PT Perorangan VS CV (Commanditaire Vennootschap): Salizen, bebeda dengan CV yang melibatkan beberapa pihak dan memiliki risiko bagai pemiliknya, PT Jenis Perorangan ini menawarkan perlindungan hukum yang lebih baik, Karena tanggaung jawab pemilik terbatas pada saham yang dimilikinya.
• PT Perorangan VS Firma: Firma biasanya melibatkan beberapa orang sebagai mitra bisnis yang berbagi tanggung jawab penuh terhadap hutang dan kewajiban perusahaan. Sementara untuk PT Jenis Perorangan ini memberikan perlindungan hukum lebih besar dengan pemisahan antara aset pribadi dengan aset perusahaan.
• PT Perorangan VS Usaha Dagang (UD): UD adalah bentuk usaha yang lebih sederhana dan tidak memiliki status badan hukum. Sebaliknya PT jenis perorangan merupakan badan hukum yang terpisah secara sah dan menawarkan keuntungan seperti kredibilitas yang lebih tinggi serta perlindungan hukum yang lebih baik.

Salizen, perlu dipahami bahwa dengan perbedaan ini maka UMKM dapat membuat keputusan yang lebih terinformasi mengenai jenis badan usaha apa yang sesuai dengan kebutuhan serta tujuan bisnis mereka.

Keuntungan Membuat PT Perorangan Untuk UMKM

Mendirikan PT Perorangan menawarkan berbagai keuntungan yang signifikan untuk para pelaku bisnis UMKM.

Salah satu manfaat utama adalah peningkatan kredibilitas bisnis, Dengan menggunakan status berbadan hukum yang sah, perusahaan kita akan terlihat lebih profesional di mata customer dan mitra bisnis.

Keberadaan usaha PT jenis perorangan memberikan sinyal positif tentang komitmen dan keseriusan kita dalam menjalankan bisnis, yang pada akhirnya dapat meningkatkan kepercayaan customer dan membantu menarik lebih banyak mitra bisnis.

Selain itu, PT jenis perorangan juga memberikan perlindungan hukum yang penting, seperti melindungi aset pribadi pemilik dari tanggung jawab perusahaan.

Ini menunjukkan bahwa jika perusahan menghadapi masalah hukum atau hutang, tanggung jawab pemilik terbatas pada saham yang dimilikinya dalam perusahaan, bukan aset pribadi.

Selain perlindungan hukum, PT Jenis Perorangan dapat mempermudah akses ke pembiayaan.

Lembaga Bank dan keuangan lebih cenderung menyukai perusahaan dengan status badan hukum yang jelas, sehingga proses mendapatkan pinjaman atau kredit menjadi lebih mudah.

Investor juga lebih cenderung berani untuk melakukan investasi pada perusahaan dengan struktur badan hukum yang jelas. karena ini menawarkan jaminan legal dan transparansi.

Dari sisi perpajakan, PT jenis perorangan memungkinkan pengelolaan keuangan yang lebih efisien dan memberikan potensi untuk mendapatkan berbagai insentif pajak yang tidak tersedia pada bentuk usaha lainnya.

Proses Mendirikan PT Perorangan

Untuk membuat Perusahaan Terbtan (PT) Perorangan, kita dapat mengikuti alur proses berikut:

1. Registrasi di AHU Online: Masuk ke website AHU dan mengisikan formulir registrasi dengan menggunakan dokumen Identitas diri (NIK) yang sesuai dengan KTP, NPWP, nama lengkap, email, serta tanggal lahir.
2. Pengisian Data Usaha: Mengisikan detail data usaha melalui aplikasi pendaftaran perseroan perorangan.
3. Pernyataan Pendirian Perseroan Perorangan: Untuk membuat perseroan perorangan ini, kita tidak perlu membutuhkan akta notaris, cukup dengan mengisikan pernyataan pendirian.
4. Pendaftaran Elektronik: Kita dapat melakukan pendaftaran secara online yang dilakukan melalui sistem OSS.
5. Mengurus NPWP: Khusus untuk perseroan perorangan, kita perlu mengurus NPWP jika belum memilikinya melalui kantor pajak baik secara online maupun offline.
6. Mengurus NIB (Nomor Induk Berusaha): Selanjutnya NIB diperlukan untuk legalitas dan kemudahan dalam menjalankan usaha.

Pastikan Salizen memenuhi semua syarat dan ketentuan yang berlaku untuk usaha mikro kecil dan menengan (UMKM) sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang ada.